LISTINGBERITA, JENEPONTO, – Kembali, Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang Kabupaten Jeneponto, Sulsel mengelar Donor Darah dan Senam Sehat bersama.
Kali ini, Pihak RSUD Lanto Daeng Pasewang gelar Donor Darah dalam rangka Hari Pahlawan ke 78 sekaligus peringati Hari Kesehatan Nasional ke 59.
Antusias para pegawai dan serta yang hadir mengikuti antrian untuk melakukan screening pemeriksaan untuk dilakukan pengambilan darah.
Kegiatan donor darah ini sudah menjadi rutinitas dilaksanakan pihak rumah sakit Lanto Daeng Pasewang untuk mengantisipasi kekosongan stok darah.
Aksi kemanusiaan ini juga turut dirangkaikan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59. HKN kali ini mengangkat tema “Jadilah Pahlawan Kesehatan Untuk Sesama”.
Kepala Unit Transfusi darah (UTD) RSUD Jeneponto Baharuddin menjelaskan stok darah saat ini menepis disebabkan banyaknya permintaan dari pasien.
Untuk mengantisipasi kekosongan, pihaknya gencar turun kelapangan untuk melakukan kegiatan donor darah. Dalam satu kegiatan, pihaknya berhasil mengumpulkan 40 kantong darah. Hanya saja, jumlah itu hanya bertahan seminggu saja.
“Kami aktif keluar mencari pendonor, biasa juga kami mendapat panggilan donor darah dari instansi yang mengadakan kegiatan,” tukasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Jeneponto dr Pasriany berharap ada partisipasi pendonor dari masyarakat umum yang ada di Butta Turatea. Pasalnya stok darah kerap menjadi kebutuhan yang sangat urgen selama ini.
“Kami menarget masyarakat Jeneponto untuk mendonor. Hal ini penting dalam memenuhi kebutuhan darah yang tak hentinya diperlukan oleh banyak pasien,” pintanya.
Menurutnya, selama ini kebutuhan darah di Butta Turatea senantiasa menjadi persoalan. Karena hampir tiap menit ada permintaan darah untuk pasien.
Kegiatan donor darah ini sudah menjadi rutinitas dilaksanakan dengan moment moment peringatan, seperti kali kita peringati dengan Hari Kesehatan Nasional,” Jelasnya Direktur RSUD Lanto Daeng Pasewang, Dr St. Pasriany, Kepada Awak Media.
Oleh karenanya, ia mengajak kepada semua warga untuk turut berpartisipasi mendonorkan darahnya sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
“Karena selain untuk membantu sesama, mendonorkan darah juga bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental. Mendonorkan darah juga memiliki kontribusi dalam menyelamatkan jiwa, bisa meningkatkan umur dan harapan hidup seseorang, serta bisa meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah,” tandasnya.*(Firman)