LISTINGBERITA.COM|LUWU – Seorang siswi SMP di salah satu sekolah di Kabupaten Luwu, berinisial PT (14) nyaris jadi korban pemerkosaan dukun cabul di Desa Tallang Bulawang, Kecamatan Bajo, Jumat (24/08/2018).
Beruntung warga yang curiga dengan tingka laku pelaku, sehingga perbuatan bejat dukun cabul tersebut dapat dicegah.
Kejadian tersebut bermula saat pelaku SM (39), mendatangi korban yang menanyakan perihal ayahnya yang tak kunjung pulang karena berpisah dengan ibunya.
Karena nafsu bejatnya mulai bereaksi, sehingga pelaku ingin memanfaatkannya dengan pura-pura jadi dukun yang bisa membawa pulang ayah korban dengan syarat harus melayani nafsu seksnya.
“Dia sempat menanyakan kemana ayah saya pergi. Pada malam hari, dia sempat menelpon ke saya dan mengaku bisa mengobati agar ayah saya bisa kembali ke rumah,” kata korban.
Pelaku yang diduga sudah menghipnotis korban, telah membawa korban ke pinggir sungai. Namun sejumlah pemuda yang curiga dengan tingka lakunya, membuntuti hingga ke sungai.
Saat hendak melakukan nafsu bejatnya, pelakupun langsung disergap oleh warga dan memukulinya hingga babak belur.
“Kemungkinan korban dihipnotis sehingga menuruti keinginan pelaku,” ucap Ismail, yang ikut menyergap pelaku dipinggir sungai.
Guna menghindari amukan warga yang lebih banyak, Ismail pun langsung menghubungi polisi.
Kanit Buser Satreskrim Polres Luwu, Bripka Agus Rahendra bersama personil Polsek Bajo langsung turun di TKP dan mengamankan pelaku.
Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Faisal Syam yang dikonfirmasi membenarkan adanya tersangka yang diamuk warga akibat dugaan pencabulan anak di bawah umur.
“Kejadiannya di desa Tallang Bulawang, Bajo. Pelaku sudah diamankan di Mapolres Luwu dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanju5,” ujar Faisyal.(**)