LISTINGBERITA.COM|PALOPO – Anggota DPRD Kota Palopo mendesak pihak kepala sekolah tetap menerima sebanyak 141 murid baru tingkat sekolah dasar (SD) yang sempat dikeluarkan beberapa hari lalu.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Palopo, H Hasrianti, saat menerima aspirasi puluhan orang tua murid dan mahasiswa di Kantor DPRD Kota Palopo, Senin (23/07/2018) sore.
Menurutnya, untuk sementara pihak kepala sekolah harus menerima murid baru yang sempat dikeluarkan tersebut agar mereka tetap mengikuti proses pelajaran.
“Murid baru ini diterima dulu ditempat semula biar mereka bisa ikut proses belajar, sembari kita carikan solusi bersama Pj Walikota Palopo dan Kadis Pendidikan,” kata Hasriani.
Rencananya pihak DPRD akan bertemu dengan Pj Walikota Palopo, Andi Arwien bersama dengn pihak Dinas Pendidikan pada Senin mendatang untuk membahas kisru PPDB yang menyebabkan sedikitnya 141 murid baru tingkat SD terlantar.
“Insyah Allah, hari senin depan kami akan membahas ini dengan Pj Walikota Palopo dan Dinas Pendidikan untuk mencari solusinya,” lanjut Hasriani.
Sementara itu, menurut Anggota Komisi I DPRD Kota Palopo, Bakri Tahir, bahwa pihak DPRD berharap agar semua murid baru yang sempat dikeluarkan kembali diterima di sekolahnya semula.
“Kami berharap semua murid SD yang bermasalah ini kembali diterima di sekolah awalnya, karena hal ini bisa mempengaruhi psikologis anak tersebut,” ungkap Bakri Tahir disela-sela pertemuan tersebut. (zha)