LISTINGBERITA.COM, MAROS – Menjelang Siang, Kantor Desa Allaere di penuhi oleh masyarakat setempat dalam rangka rapat pleno terbuka dan Pemaparan Visi Misi Bakal Calon Kepala Desa. Namun sangat di sayangkan Tanya Jawab dan hak bicara masyarakat ditiadakan. Desa allaere, kec. Tanralili, kab. Maros pada tanggal 22 september 2018.
Didalam rapat pleno salah satu warga mengajukan pertanyaan namun pertanyaan salah satu warga tersebut tidak terjawabkan dan salah satu bakal calon kepala desa mengatakan “bukannya kami tidak ingin menjawab pertanyaan anda, kami hanya ingin menghindari keributan dan polemik di antara kami” ujarnya.
Menurut salah satu masyarakat yang tidak ingin di sebutkan namanya, mengatakan “Ini Pesta Demokrasi, di mana ada Visi misi di situ ada Tanya Jawab. Bagaimna masyarakat bisa tahu program, solusi, dan infrastruktur apa saja yg ingin di sumbangsikan nantinya, apa arti undangan ke masyarakat jika hanya datang duduk, diam, dan mendengarkan, baru angkat tangan saja sudah di alihkan, seakan-akan Hak berbicara kami ditiadakan” ujarnya.
Masyarakat berharap agar kiranya panitia mampu mengkondusifkan rapat-rapat seperti ini seharusnya ada tanya jawab agar kedepannya masyarakat dapat memilih bakal calon kepala desa terbaiknya, karna tanpa adanya tanya jawab tersebut masyarakat bakal sulit untuk memlih calon yang terbaik.
( Daus )