LISTINGBERITA.COM, BULUKUMBA -Satgas Pangan Bulukumba yang terdiri dari Tipider Polres Bulukumba, Bulog, Dinas Perdagangan dan Dinas Pertanian Bulukumba menggelar sidak sembako di Pasar Sentral Bulukumba 28 Desember 2018.
Sidak ini dilakukan guna memastikan harga kebutuhan sembako di pasar tidak melampaui harga het yang telah ditentukan pemerintah dan juga memastikan pasokannya aman.
Sidak pertama dilakukan di Pasar Cekkeng Bulukumba, dimana dalam sidak tersebut hampir semua bahan kebutuhan pokok seperti beras, dan bumbu dapur harganya stabil,bahkan ada beberapa bumbu dapur seperti bawang putih dan cabe harganya turun dari harga biasanya.
Satgas pangan hanya menemukan harga dagung ayam yang mengalami kenaikan harga signifikan yang tadinya 28 ribu rupiah perkilo gram naik menjadi 38 ribu rupiah perkilogram.
Setelah melakuka sidak di Pasar Cekkeng, Satgas Pangan kemudian melanjutka sidak di Pasar Sentral Bulukumba. Hasilnya pun sama semua bahan kebutuhan pokok harganya stabil seperti beras kualitas premium yang harganya 7. 500 rupiah perkilonya dan beras kualitas super harganya 8.500 ribu rupiah perkilonya dari harga HET yang ditentukan pemerintah yakni 9.000 rupiah.
Harga bawang merah juga mengalami penurunan dari harga 25.000 ribu rupiah perkilo kini harganya 23.000 perkilogram. Harga Bawang Putih dari harga 20.000 ribu rupiah perkilo turun menhafi 18.000 ribu rupiah perkilo ,begitupun harga cabe besar yang masih dibawah HET yakni 20.000 perkilonya.
Kasat Reksrim Iptu Deki Marizaldi Bulukumba yang memimpin sidak tersebut mengatakan bahwa seluruh bahan kebutuhan pokok di Pasar Bulukumba masih stabil dan bisa dijangkau masyarakat.
“Kalau khusus daging ayam memang ada yang naik hal ini dikarenakan naiknya harga pakan ayam,”ujarnya.
Lanjutnya saat ini pihak dinas perdagangan Bulukumba telah berupaya untuk memasok pakan ayam untuk kembali menprmalkan harga daging ayam.
