LISTINGBERITA.COM, JENEPONTO – Diakhir Priode pertamanya dan memasuki awal priode keduanya menjabat Bupati Jeneponto Iksan Iskandar Karaeng Ningrat semakin giat dan peduli terhadap masalah kegiatan peningkatan keagamaan di masyarakat, salah satunya mensejahterakan para guru mengaji dengan menaikkan insentif mereka tidak jauh berbeda dengan gaji yang diterima seoarang PNS setiap bulan.
Selain itu, untuk memperbaiki tatanan kehidupan beragama yang mulai rontok karena pengaruh tontonan vulgar di masyarakat.
Bupati Jeneponto dalam waktu dekat akan mengeluarkan PERBUP atau Peraturan Bupati terkait larangan tontonan vulgar beroperasi di masyarakat, termasuk melarang Ca,doleng-doleng beroperasi di Jeneponto karena dianggap dapat mempengaruhi dan merusak moral dan ahlak masyarakat.
Sebelumnya Bupati Jeneponto Iksan Iskandar mengaku telah menyampaikan secara lisan maupun secara tertulis kepada seluruh kepala desa dan masyarakat untuk melarang Ca`doleng-doleng beroperasi.
” tetapi berdasarkan laporan masyarkat dan bahkan saya punya pengamatan sendiri masih terdapat banyak kalau ke pesta ada acara Ca`doleng-doleng kita minta untuk ditiadakan dengan memberikan Peraturan Bupati” Tegas Iksan Iskandar di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jeneponton Jl. Abdul Jalil Sikki, Kamis 4 Oktober 2018 kemarin.
( Nai )
